Berbagai Keruksakan Manusia

‎يسبب الضرر البشر :
1). ضاعت العقل العقل مثل ، على سبيل المثال ، نومه، في حالة سكر فقط، والقمار وحده ، وغيرهم ،
2). مرة أخرى صحية مثل الألم ، وعلى سبيل المثال لا أحب الناس المرضى ،
3). يعد العيش مثل الأمثلة ، الميت مجموعة من الأشخاص الآخرين ما لا تستخدم الفوائد لائق ،
4). مرة أخرى مثل الدول الغنية والفقيرة مثل الإسراف وغيرها ،
5). مرة أخرى مثل الغنية الفقيرة، على سبيل المثال : مخلفات (بقايا) ، ولكن الكثير السيارة إذا ما تركت على الأقدام، ولكن إذا كان هناك ترفا فراش للنوم على حصيرة، والاستفادة من أي حياته وغيرها.
6). سن أصغر، مثل إجراميا قديم، وهو صوص المصارف الصغيرة، وتعلم أن الجريمة وغيرها.
7). المسنين، تصرف الشباب في الدول الغنية الشر.
8). حرة وقت مزدحم مثل سبيل المثال ، الوقت : بعد صلاة آه عندما كان يلعب فقط على الإنترنت، وغيرها.
9). مشغول والاسترخاء مع علمه سقيم، في الواقع العديد من الأمثلة على العمل ومن ثم سمح في النهاية إلى سكرات الموت، وكانت تمر متفوقة ، وغيرها.
10). لا مع العلم ،
11). ترك مرض الكبد : مغرور، والحسد ، ريا، المتغطرسة، نريد أن نسمع الآخر، وذلك لأن المخلوقات لا لأن الله والأخرى على أساس،
12). سعادة المرء لا أعتقد أنه من عند الله ولا حقوق من مخلوقاته،
13). محزن ، ولكنه عاد لا لأحكام الله واختبارات التفكير والمحاكمات والخطايا وتحويلها إلى أشياء جيدة،
14). وقد لا يتم تعليم الأطفال المعرفة الدينية الحقيقية ،
15). والعديد من قطع الغيار فضلا عن أمثلة أخرى

"Walaa Tulquu Aidiakum Ilattahlukati", artinya Alloh Maha Tahu: "Dan janganlah condongkan (Sampaikan diri terhadap sesutu) kamu sekalian kepada keruksakan", disini aku ingin menggaris bawahi yang keruksakan, makna asal: "Rusak", makna umumi: "Apapun perobahan sesuatu lain asalnya tanpa qayyid dasar hukum yang dapat diterima syari', akal dan adat sehingga merobah menjadi rusak (berobah asal), baik Ajamiyah (Keinginan Hati), Iqtishodiyah (Niat/Tujuan Hati), Lafdiyah (Tulisan), Qouliyah (Ucapan), Afaliyah (Perbuatan), Haliyah (Perobahan Tingkah, Keadaan, Kedudukan dan lainnya), Iftikoriyah (Pikiran), Ismaiyah (Pendengaran), Nadhoriyah (Penglihatan), Asasiyah (Perasaan), Muwahhadah (Sendirian), Muta'addadiyah (Berbilangan/Lebih dari satu), dan Yang Lainnya, baik hal, masalah, bentuk, tempat, ada, waktu, dan lainnya, bilaa menimbulkan akan keruksakan diharuskan kita menjauhinya, mewaspadainya dengan Ikhtiyat (kehati-hatian agar tidak terperosok kedalamnya), menolaknya dengan Mutaroddiyah (Pratingkah penolakan agar kita tidak termasuk didalamnya), dan pertingkah lainya. Adapun yang suka berobah/Rusak: semuanya selain Alloh.

Al-Musyabbab (Penyebab) Rusak dimanusia:
1). Punya Akal seperti Ilang Akal, contoh, kerjanya tidur, mabok saja, judi saja, dan lainnya,
2). Lagi Sehat seperti orang Sakit, contoh berbuat tidak seperti orang sakit,
3). Lagi hidup seperti orang Mati, contoh apa diatur orang lain, tidak mempergunakan manfaat hidup,
4). Lagi Miskin seperti orang Kaya, contoh: boros dan lainnya,
5). Lagi Kaya seperti orang Miskin, contoh: Bahil (koret), Mobil banyak tapi jika berangkat jalan kaki, kasur mewah ada tapi jika tidur ditikar, dan tidak memanfaakan hidupnya dan lainnya.
6). Usianya Muda, seperti orang Tua Jahatnya, kecil-ngerampog bank, belajar ke Jahatan dan lainnya.
7). Orangnya Tua, kelakuannya kaya orang Muda dalam kejelekan.
8). Waktu Leluasa seperti waktu Sibuk, contoh: nanti ah Sholat padahal dia cuma main Internet, dan lainnya.
9). Sibuk seperti santai tdk dgn Ilmunya, contoh kerjaan banyak malah dibiarkan berlalu-lalu akhirnya kelabakan ditanya atasan, dan lainnya.
10). Berbuat tidak dengan ilmunya,
11). Membiarkan Penyakit Hati: Ujub, iri, hasud, riya, takabur, sum'ah, berbuat karena makhluk tidak didasari karena Alloh dan lainnya,
12). Kebahagiaan milik sendiri tidak berpikir bahwa itu dari Alloh dan ada hak makhluknya,
13). Sedih tidak dikembalikan kepada menaqdirnya dan berfikir ujian, cobaan dan dosa serta merubah kelebih baiknya,
14). Punya anak tidak mendidik ilmu agama sebenarnya,
15). Dan banyak lagi kelasifikasi serta contohnya tentang keruksakan.

INGAT SAUDARAKU!: Jika hanya furu'iyah yang dikaji dalam keruksakan tanpa dasar usuliyah. Mungkin cuma furu' yang kita ketahui!. Ayo kita kaji untuk beramal sebaiknya!.